Tidak terasa bulan agustus 2021 sudah mendekati senja. Pagi ini, tepat di tanggal 29 Agustus 2021 hati ini tergerak untuk menuliskan sesuatu untuk blog yang sudah terlihat berjelaga. Tahun 2021 ini hanya ada sedikit sekali tulisan yang saya post di laman nuskhan.id kalau saya lihat hanya ada sekitar lima tulisan, hahaha sungguh membagongkan. Sejatinya blog nuskhan.id dahulunya dibuat untuk berbagi pengalaman apa saja yang saya alami setiap harinya. Terinspirasi dari figur hebat semacam Pak Dahlan Iskan yang begitu aktif menulis setiap harinya. Saya berharap semangat beliau untuk menulis juga menular kepada saya. Namun pada faktanya, saya masih kedodoran untuk membagi waktu, tenaga, dan pikiran untuk bisa menulis setiap hari.
Oh iya, kenapa tulisan kali ini berjudul Sepak Mula? Filosofinya sederhana saja, ini bulan Agustus, bulan dimana Bangsa Indonesia merdeka dari penjajah. Sebuah momen dimana Bangsa ini memulai langkahnya sebagai bangsa yang merdeka, dan memulai membangun identitasnya. Selain itu, bulan Agustus merupakan bulan dimana liga-liga sepakbola (terutama di Eropa) dimulai. Artinya sebuah gairah baru akan hadir, sebuah tantangan baru akan tersaji, dan drama-drama sepakbola akan menemani aktifitas kita setiap harinya. Dengan berpijak pada filosofi kemerdekaan Indonesia dan kick-off liga sepakbola di Eropa, ini merupakan momen awal bagi saya untuk Kembali produktif menulis dan berkarya.
Sepakan pertama sudah dilakukan, selanjutnya tentu menikmati jalannya pertandingan. Berlari, membagi bola, mencari ruang, mengirimkan umpan, dan sesekali melakukan tendangan untuk mencetak gol. Sekali lagi, tulisan ini menjadi petanda dimulainya babak baru bagi saya untuk mewujudkan imaji menjadi sebuah kenyataan. Semoga saya tidak malas untuk berlari, terus mengejar bola, dan tidak takut dengan tekel lawan. Percaya pada rekan, berkomunikasi, dan menghindari miss komunikasi agar blunder tidak terjadi. Tulisan ini saya cukupkan sampai disini. Ayo segera bangun dan bunuh mimpi. Selamat pagi bumi Muria, hari ahad ini sangat cerah sekali.
Credit:
Photo by Daniel Norin on Unsplash